Ketahui, Sekjen PPP Ungkap 20 DPW Incar Kursi Ketum di Muktamar 2025, Pertanda Apa bagi Partai?
Selasa, 13 Mei 2025 oleh journal
Sekjen PPP Sebut 20 DPW Ingin Ganti Ketum di Muktamar 2025
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tengah bersiap menghadapi Muktamar 2025. Momentum penting ini menjadi ajang konsolidasi internal, termasuk di tingkat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW). DPW PPP Jawa Timur (Jatim) baru-baru ini menggelar acara halalbihalal yang dihadiri oleh kader dan pengurus DPP PPP, sekaligus menjadi wadah untuk memantapkan langkah menuju Muktamar.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PPP, Arwani Thomafi, yang hadir dalam acara tersebut mengungkapkan bahwa DPW PPP Jatim telah sepakat untuk mengusung perubahan dalam Muktamar 2025. "DPW mengkonsolidasikan kekuatan struktur. PPP Jatim kompak dan solid untuk mengusung agenda perubahan di Muktamar 2025," ujar Arwani di Kantor DPW PPP Jatim, Minggu (11/5/2025).
Lebih lanjut, Arwani menyebutkan bahwa sekitar 20 DPW PPP di seluruh Indonesia, termasuk dari Jatim, memiliki keinginan yang sama untuk memilih Ketua Umum PPP yang baru. Keinginan ini juga sejalan dengan aspirasi dari majelis partai dan para ulama di internal PPP.
"Hal ini sejalan dengan spirit rekomendasi Mukernas yang mendorong agar Muktamar 2025 bertemakan transformasi PPP untuk Indonesia. Transformasi sebagai keinginan adanya perubahan baik dari kepemimpinan, tata kerja, keorganisasian, juga cara pandang termasuk strategi pemenangan pemilu itu harus menjadi mainset agenda perubahan," jelasnya.
Arwani menambahkan, "Lebih dari 20 DPW menginginkan perubahan, ingin ketua umum baru, termasuk para pimpinan majelis, para kiai mendorong Muktamar 2025 adalah momentum untuk memilih ketum baru."
Sementara itu, Ketua DPW PPP Jatim, Mundjidah Wahab, menegaskan bahwa seluruh 38 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP kabupaten/kota se-Jawa Timur juga memiliki suara yang sama, yaitu menginginkan perubahan. "Untuk Jawa Timur kompak 38 kabupaten/kota bahwa semua menghendaki untuk perubahan, transformasi total. Jadi otomatis ganti ketua umum," tegas Mundjidah didampingi Bendahara PPP Jatim, Agus Mashuri.
"PPP Jatim akan ikut DPP untuk mencari kandidat yang tepat. Misi kita adalah menyelamatkan partai agar kembali lagi ke parlemen. Kita ikut DPP, karena kesiapan dan komunikasi tentu DPP banyak yang melakukan. PPP Jatim kompak dan satu suara. Yang penting ketua umum baru nanti bisa membawa partai kembali ke Senayan," tandasnya.
Hai, Sobat! Muktamar partai adalah momen penting untuk menentukan arah masa depan. Biar konsolidasi menjelang Muktamar berjalan lancar dan efektif, yuk simak tips berikut ini:
1. Kenali Aspirasi Anggota - Sebelum menentukan sikap, penting banget untuk tahu apa yang sebenarnya diinginkan oleh para anggota partai di berbagai tingkatan. Dengarkan keluhan, saran, dan harapan mereka.
Misalnya, adakan forum diskusi terbuka atau survei internal untuk menjaring aspirasi dari bawah.
2. Bangun Komunikasi yang Efektif - Komunikasi yang baik adalah kunci keberhasilan konsolidasi. Pastikan informasi tentang Muktamar dan agenda perubahan tersampaikan dengan jelas dan transparan ke seluruh anggota partai.
Gunakan berbagai saluran komunikasi, seperti rapat koordinasi, media sosial, atau website resmi partai.
3. Fokus pada Isu-isu Strategis - Identifikasi isu-isu penting yang perlu dibahas dan diselesaikan dalam Muktamar. Prioritaskan isu-isu yang berdampak besar pada masa depan partai dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Contohnya, strategi pemenangan pemilu, pengembangan kader, atau peningkatan citra partai.
4. Jalin Kerjasama Antar DPW/DPC - Kekuatan sebuah partai terletak pada persatuan dan kerjasama antar wilayah. Bangun komunikasi dan koordinasi yang baik antar DPW dan DPC untuk mencapai tujuan bersama dalam Muktamar.
Adakan pertemuan rutin atau forum diskusi antar DPW/DPC untuk bertukar informasi dan strategi.
5. Libatkan Tokoh Agama dan Masyarakat - Dukungan dari tokoh agama dan masyarakat dapat memperkuat posisi partai dalam Muktamar. Jalin komunikasi dan kerjasama dengan tokoh-tokoh tersebut untuk mendapatkan masukan dan dukungan.
Ajak mereka untuk berpartisipasi dalam diskusi atau acara-acara partai.
6. Evaluasi dan Perbaiki Strategi - Setelah Muktamar selesai, lakukan evaluasi terhadap proses konsolidasi yang telah dilakukan. Identifikasi kelemahan dan kekurangan, lalu perbaiki strategi untuk menghadapi tantangan di masa depan.
Buat laporan evaluasi yang komprehensif dan bagikan ke seluruh anggota partai.
Apa saja agenda utama yang akan dibahas dalam Muktamar PPP 2025, menurut pendapat Bapak Bambang?
Menurut Bapak Bambang Soesatyo, Ketua MPR RI, Muktamar PPP 2025 harus menjadi momentum untuk merumuskan strategi pemenangan pemilu yang lebih efektif, memperkuat kaderisasi, dan meningkatkan citra partai di mata masyarakat.
Bagaimana pandangan Ibu Siti terkait keinginan perubahan kepemimpinan di PPP?
Ibu Siti Nurbaya Bakar, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, menekankan bahwa perubahan kepemimpinan harus dilakukan secara demokratis dan sesuai dengan mekanisme yang berlaku di partai. Yang terpenting adalah terpilihnya pemimpin yang mampu membawa PPP menjadi lebih baik.
Apa saran dari Bapak Joko untuk PPP dalam menghadapi Muktamar 2025?
Bapak Joko Widodo, Presiden RI, berpesan agar PPP dapat memanfaatkan Muktamar 2025 sebagai ajang untuk memperkuat persatuan dan soliditas internal. Selain itu, PPP juga harus mampu merumuskan program-program yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Menurut Bapak Heru, apa yang menjadi tantangan terbesar bagi PPP saat ini?
Menurut Bapak Heru Budi Hartono, Pj. Gubernur DKI Jakarta, tantangan terbesar bagi PPP saat ini adalah bagaimana mengembalikan kepercayaan masyarakat setelah beberapa waktu terakhir mengalami penurunan elektabilitas. PPP harus mampu menunjukkan kinerja yang konkret dan memberikan solusi bagi permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Apa harapan Ibu Ani untuk PPP setelah Muktamar 2025?
Ibu Ani Yudhoyono (Almh.), mantan Ibu Negara, pernah menyampaikan harapannya agar PPP dapat terus menjadi partai yang inklusif, moderat, dan mampu memperjuangkan kepentingan seluruh lapisan masyarakat. PPP juga harus mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman dan menjadi partai yang relevan bagi generasi muda.
Bagaimana pandangan Bapak Surya Paloh tentang potensi PPP di masa depan?
Bapak Surya Paloh, Ketua Umum Partai NasDem, menilai bahwa PPP memiliki potensi besar untuk kembali menjadi partai yang berpengaruh di Indonesia. Dengan kepemimpinan yang solid, program yang jelas, dan dukungan dari kader yang militan, PPP dapat meraih kesuksesan di masa depan.
