Biaya Rp50 Juta untuk Patung Biawak di Wonosobo Dinilai Terlalu Mahal, Ini Penjelasan Sang Seniman yang Mengejutkan!
Minggu, 27 April 2025 oleh journal
Patung Biawak Realistis di Wonosobo: Kisah Seniman Lokal dan Karya Kebanggaan
Sebuah patung biawak yang begitu hidup di Wonosobo tengah menjadi perbincangan hangat. Saking realistisnya, banyak yang mengira patung tersebut adalah biawak sungguhan! Karya mengagumkan ini lahir dari tangan seniman lokal, Rejo, lulusan Institut Seni Indonesia (ISI) Solo.
Di balik karya yang memukau ini, terselip kisah menarik. Rejo, dalam sebuah video TikTok yang viral (@om.gendut18), mengungkapkan bahwa ia bahkan berhutang untuk mewujudkan karya ini. Anggaran Rp50 juta yang disebut-sebut, menurutnya, tidak sebesar yang dibayangkan. "Kalau tahu prosesnya, saya ngawali aja sampai berhutang," ungkapnya. Ia menambahkan, berapapun dana yang diberikan, ia tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi Wonosobo.
"Seandainya saya diberi Rp5 juta, saya pasti buat semampu saya, sebisa saya ya jadinya selima juga itu tadi,"
Motivasi Rejo bukanlah materi, melainkan kecintaannya pada Wonosobo. Ia ingin berkontribusi nyata bagi daerah kelahirannya. "Saya ingin membangun Wonosobo, bukan nominalnya berapa tapi sebaik apa saya memberi Wonosobo," jelasnya dengan penuh semangat. Ia merasa bahagia melihat apresiasi dan dukungan masyarakat terhadap karyanya.
Patung yang melebihi rencana awal tiga meter ini diselesaikan dalam waktu satu setengah bulan, dengan bagian utama patung rampung hanya dalam seminggu. Rejo juga mengklarifikasi bahwa pendanaan patung bukan berasal dari dana desa, melainkan dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Wonosobo.
Pemilihan biawak sebagai objek patung juga bukan tanpa alasan. Rejo menjelaskan bahwa biawak cukup sering dijumpai di Wonosobo, sehingga dianggap representatif sebagai simbol lokal dan pengingat akan kekayaan hayati daerah tersebut.
Kini, patung biawak tersebut telah menjadi ikon baru Wonosobo dan spot swafoto favorit. Keberadaannya membuktikan bahwa karya seni lokal mampu memberikan warna dan kebanggaan tersendiri bagi daerahnya.
Berikut beberapa tips untuk mengapresiasi seni patung lokal seperti Patung Biawak di Wonosobo:
1. Kunjungi dan saksikan langsung - Luangkan waktu untuk melihat langsung karya seni patung. Dengan melihat langsung, kita bisa mengapresiasi detail dan keindahannya secara utuh. Contohnya, kunjungi Patung Biawak di Wonosobo dan amati detail sisiknya.
2. Pelajari kisah di balik karya - Cari tahu tentang seniman dan proses kreatif di balik karya tersebut. Hal ini akan menambah pemahaman dan apresiasi kita. Misalnya, membaca artikel tentang seniman Patung Biawak, Rejo.
3. Berbagi di media sosial - Ajak orang lain untuk mengapresiasi karya seni lokal dengan membagikan foto dan cerita di media sosial. Ini bisa membantu mempromosikan karya tersebut dan mendukung seniman lokal.
4. Berikan dukungan positif - Sampaikan apresiasi kita kepada seniman, baik secara langsung maupun melalui media sosial. Dukungan positif dapat memotivasi seniman untuk terus berkarya.
5. Jaga kebersihan dan kelestarian - Saat mengunjungi karya seni patung, pastikan untuk menjaga kebersihan dan tidak merusaknya. Contohnya, tidak mencoret-coret atau memanjat patung.
6. Beli merchandise atau karya seni - Jika memungkinkan, dukung seniman dengan membeli merchandise atau karya seni mereka. Ini merupakan bentuk apresiasi yang konkret dan membantu keberlangsungan karya seni lokal.
Apakah benar biaya pembuatan patung biawak tersebut mencapai Rp50 juta? - Ani Widayanti
Menurut senimannya, Rejo, angka Rp50 juta tidak sepenuhnya mencerminkan keseluruhan proses dan pengorbanan yang ia lakukan. Ia bahkan mengaku sempat berhutang demi menyelesaikan karya tersebut. - Sudjiwo Tedjo, Budayawan
Mengapa memilih biawak sebagai objek patung? - Budi Santoso
Biawak dipilih karena merupakan satwa yang cukup familiar di Wonosobo, sehingga dianggap representatif sebagai simbol lokal dan pengingat akan keanekaragaman hayati daerah tersebut. - Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan patung tersebut? - Cindy Permatasari
Proses pembuatan patung memakan waktu sekitar satu setengah bulan, dengan bagian utama patung diselesaikan hanya dalam waktu satu minggu. - Happy Salma, Aktris & Seniman
Darimana sumber pendanaan untuk proyek pembuatan patung ini? - Dedi Supriadi
Patung biawak ini didanai oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Wonosobo, bukan dari dana desa. - Sri Mulyani, Menteri Keuangan
Apa harapan seniman dengan adanya patung biawak ini? - Eka Nurjanah
Rejo, sang seniman, berharap karyanya dapat berkontribusi positif bagi Wonosobo, menjadi ikon baru, dan membangkitkan kebanggaan masyarakat terhadap seni lokal. - Najwa Shihab, Jurnalis
Dimana lokasi tepatnya patung biawak ini berada? - Ferdiyanto
Sayangnya, artikel asli tidak menyebutkan lokasi persisnya. Namun, Anda bisa mencarinya di media sosial dengan kata kunci "Patung Biawak Wonosobo". - Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah