Ketahui, Prabowo Dukung PPATK Blokir Rekening Dormant Demi Berantas Tindak Pidana
Minggu, 25 Mei 2025 oleh journal
Prabowo Subianto Dukung PPATK Blokir Rekening Dormant: Apa Artinya Bagi Anda?
Presiden terpilih Prabowo Subianto memberikan dukungan penuh kepada Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terkait langkah pemblokiran rekening dormant atau rekening yang tidak aktif. Dukungan ini disampaikan langsung oleh Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana, setelah pertemuannya dengan Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (22/5/2025).
Menurut Ivan, Prabowo menekankan pentingnya perlindungan kepentingan nasabah dalam proses pemblokiran ini. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa rekening-rekening nasabah tidak disalahgunakan untuk aktivitas kriminal.
"Beliau mendukung semua, prinsipnya kita menjaga kepentingan nasabah ya jadi agar nasabah tidak dirugikan, rekening-rekening nasabah tidak digunakan untuk kepentingan-kepentingan pidana. Intinya pesan beliau dijaga semua," ujar Ivan kepada wartawan.
Pertemuan antara Prabowo dan Ivan membahas berbagai isu penting, meskipun detailnya belum diungkapkan kepada publik. Ivan hanya menyebutkan bahwa pemblokiran rekening dormant telah lama menjadi perhatian PPATK.
Langkah PPATK ini muncul setelah sejumlah warganet mengeluhkan pemblokiran rekening mereka secara tiba-tiba. Banyak dari mereka mengungkapkan kekecewaan melalui media sosial seperti X dan Thread, karena tidak dapat melakukan transaksi atau menerima transfer.
Salah satu pengguna Thread dengan akun @*an menulis, "Warga Thread, adakah yang punya pengalaman rekening banknya dibekukan sama PPATK? Prosedurnya harus bagaimana yah? Mohon pencerahannya. Rekening tahu-tahu tidak bisa dipakai untuk transfer keluar dan tidak bisa terima transferan juga."
Akun X @puuu* juga mengungkapkan kekagetannya, "SUMPAH MARAH BGTTTT. Rekening kalian ada yang tiba-tiba diblokir PPATK ga guys? Ya ampun lemes banget, tanggal tua juga. Rekening aku tiba-tiba diblokir. Padahal ini rekening tabungan, uang masuk cuma sebulan sekali tarik tunai tidak lebih dari 3x, dan jumlahnya tidak banyak."
Menanggapi keluhan tersebut, Ivan Yustiavandana menyarankan agar masyarakat segera melakukan reaktivasi rekening jika terkena blokir. "Ya itu bisa langsung direaktivasi kok enggak ada masalah," katanya.
Hai, Sahabat! Merasa khawatir rekening Anda bisa diblokir PPATK? Jangan panik dulu! Berikut ini beberapa tips praktis yang bisa Anda lakukan untuk menjaga rekening Anda tetap aman dan aktif:
1. Aktif Bertransaksi Secara Rutin - Rekening yang tidak aktif dalam jangka waktu tertentu berpotensi dianggap sebagai rekening dormant. Usahakan untuk melakukan transaksi secara berkala, meskipun hanya transfer kecil atau pembayaran tagihan.
Contoh: Lakukan transfer Rp 50.000 setiap bulan ke rekening teman atau keluarga.
2. Perbarui Data Diri Secara Berkala - Pastikan data diri Anda seperti nomor telepon, alamat email, dan alamat domisili selalu up-to-date di bank tempat Anda membuka rekening. Ini penting agar bank dapat menghubungi Anda jika ada informasi penting atau potensi masalah.
Contoh: Jika Anda pindah alamat, segera laporkan perubahan tersebut ke bank.
3. Hindari Transaksi Mencurigakan - Waspadai segala bentuk penipuan atau permintaan transfer yang mencurigakan. Jangan pernah memberikan informasi pribadi atau kode OTP kepada siapapun, apalagi jika Anda tidak yakin dengan identitas penerima.
Contoh: Jangan tergiur dengan iming-iming hadiah besar yang mengharuskan Anda mentransfer sejumlah uang terlebih dahulu.
4. Laporkan Jika Ada Aktivitas Ilegal - Jika Anda menemukan aktivitas mencurigakan terkait rekening Anda, seperti transaksi yang tidak Anda lakukan, segera laporkan ke pihak bank dan pihak berwajib. Ini penting untuk mencegah penyalahgunaan rekening Anda.
Contoh: Jika Anda menerima SMS atau email pemberitahuan transaksi yang tidak Anda kenali, segera hubungi call center bank.
5. Simpan Bukti Transaksi - Selalu simpan bukti transaksi Anda, baik berupa struk transfer, mutasi rekening, atau bukti pembayaran lainnya. Bukti ini akan berguna jika Anda perlu melakukan klarifikasi atau pelaporan terkait transaksi Anda.
Contoh: Simpan screenshot bukti transfer dari aplikasi mobile banking.
6. Aktifkan Notifikasi Transaksi - Aktifkan fitur notifikasi transaksi dari bank Anda. Dengan begitu, Anda akan selalu mendapatkan pemberitahuan setiap kali ada transaksi yang terjadi di rekening Anda. Ini akan membantu Anda mendeteksi aktivitas mencurigakan dengan lebih cepat.
Contoh: Aktifkan notifikasi SMS atau email setiap kali ada transaksi di atas Rp 100.000.
Mengapa rekening saya bisa diblokir oleh PPATK, padahal saya tidak melakukan kejahatan apapun, menurut Bapak Bambang?
Menurut Bapak Bambang Brodjonegoro, mantan Menteri Keuangan, rekening bisa diblokir jika terindikasi terlibat dalam transaksi mencurigakan atau melanggar ketentuan hukum yang berlaku. Pemblokiran ini bersifat sementara dan dilakukan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Penting untuk segera menghubungi pihak bank dan PPATK untuk klarifikasi dan proses reaktivasi.
Bagaimana cara mereaktivasi rekening yang sudah diblokir PPATK, menurut Ibu Susi?
Ibu Susi Pudjiastuti, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, menyarankan agar Anda segera menghubungi pihak bank tempat Anda membuka rekening. Bank akan memberikan informasi mengenai alasan pemblokiran dan langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk mereaktivasi rekening Anda. Biasanya, Anda akan diminta untuk mengisi formulir dan memberikan dokumen pendukung.
Apa saja yang dianggap sebagai transaksi mencurigakan oleh PPATK, menurut Pak Mahfud?
Menurut Bapak Mahfud MD, mantan Menko Polhukam, transaksi mencurigakan meliputi transaksi dengan jumlah yang tidak wajar, frekuensi yang tinggi, atau pola yang tidak sesuai dengan profil nasabah. Selain itu, transaksi yang melibatkan pihak-pihak yang terkait dengan tindak pidana juga dapat dianggap mencurigakan. PPATK akan melakukan analisis terhadap transaksi-transaksi tersebut untuk memastikan tidak ada indikasi pencucian uang atau pendanaan terorisme.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mereaktivasi rekening yang diblokir, menurut Bapak Ridwan?
Bapak Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, menjelaskan bahwa waktu yang dibutuhkan untuk mereaktivasi rekening yang diblokir bervariasi, tergantung pada kompleksitas kasus dan kelengkapan dokumen yang Anda berikan. Biasanya, proses reaktivasi membutuhkan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu. Pastikan Anda mengikuti semua instruksi dari pihak bank dan PPATK agar proses reaktivasi berjalan lancar.
Apakah ada biaya yang dikenakan untuk mereaktivasi rekening yang diblokir, menurut Ibu Sri?
Menurut Ibu Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan, umumnya tidak ada biaya yang dikenakan untuk mereaktivasi rekening yang diblokir. Namun, Anda mungkin perlu membayar biaya administrasi jika rekening Anda sudah lama tidak aktif dan perlu diaktifkan kembali. Sebaiknya tanyakan langsung kepada pihak bank mengenai kebijakan biaya reaktivasi rekening.
Apa yang harus saya lakukan jika saya merasa tidak bersalah dan rekening saya diblokir secara tidak adil, menurut Bapak Tito?
Bapak Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri, menyarankan agar Anda segera mengajukan keberatan kepada pihak bank dan PPATK. Sampaikan semua bukti dan informasi yang mendukung bahwa Anda tidak terlibat dalam aktivitas ilegal. Jika diperlukan, Anda dapat meminta bantuan hukum untuk memperjuangkan hak Anda.
